CB : Kewarganegaraan Tree Planting Kelompok 1

Pada tanggal 16 November , setelah menyelesaikan semua kegiatan seperti survei, menanam, memupuk, menyiram pohon , kami sekelompok memberi nametag ke pohon yang kami tanam. Didalam tersebut terdapat nama anggota para kelompok kami. Kegiatan ini adalah pertemuan terakhir yang kami lakukan pada kegiatan menanam pohon ini . Semua kegiatan telah kami lakukan dengan bersama sampai akhir kegiatan ini yaitu memberi nametag ke pohon yang kami tanam , masing-masing pohon terdapat satu nametag. Kegiatan memberi nametag adalah kegiatan terakhir dalam bercocok tanam ini. Sekian pertemuan akhir dari bercocok tanam ini , dibawah ini akan kami lampirkan foto memberi nametag ke tanaman yang kami tanam .

Pada tanggal 16 November, kami sekelompok melanjutkan kegiatan menanam kami di Hutan Srengseng. Kami semua hadir dalam pertemuan ke 4 ini. Setiap minggu nya kami melakukan perawatan untuk pohon-pohon yang kami tanam.  Pada minggu kali ini kami melakukan perawatan, yaitu menyiram pohon yang telah kami tanam. Pohon-pohon kami tumbuh dengan baik karena kami berikan perawatan yang rutin & baik juga. Kami melakukan penyiraman pohon secara bergiliran,yang akan Kami lampirkan di foto dibawah ini. Sekian kegiatan kami di wee k ke 4 ini.

Kegiatan yang ketiga dilakukan pada tanggal 10 November 2017. Pada pertemuan yang ketiga ini kami melakukan kegiatan memupuk pada tanaman keben mahoni dan kenari yang telah kami tanam pada pertemuan sebelumnya. Kami memberikan pupuk pada tanaman dengan menggunakan pupuk MPK yang kami beli di kantor Hutan Kota Srengseng seharga Rp 20.000/kantong. Pupuk MPK ini adalah pupuk yang berasal dari bahan kimia. Cara pemakaian pupuk ini adalah dengan ditaburkan disekeliling pohon, jarak penaburannya harus 1 jengkal dengan pohon karena jika terlalu dekat, tanamannya bisa mati. Kami memupuk tanamannya secara bergiliran dan bergantian yang akan kami lampirkan di foto. Sekian dari kegiatan memupuk pada pertemuan ketiga.

Kegiatan kedua yang kita lakukan setelah melakukan survey adalah untuk menanam pohon. Sesuai yang telah disepakati ketika survei, akhirnya kami membeli 3 macam pohon di hutan kota srengseng, ada pohon keben, mahoni dan kenari. Harga pohon tersebut 40.000 per pohon, kita membeli 7 pohon sesuai dengan jumlah anggota kelompok kami.  Kita menanam pada tanggal 9 november 2017, saat kita datang tanaman kita sudah disediakan oleh bapaknya dan kita langsung pergi ke lokasi tempat kita akan menanam. Saat itu kita dipinjamkan cangkul, langkah pertama yang kita lakukan yaitu dengan membuat lubang dengan cangkul tersebut, lalu kita masukan tanaman kita masing-masing dan kita menutupnya lagi dengan cangkul tersebut.

Kelompok kami sepakat untuk berkumpul di admisi Binus pada tanggal 5 November 2017 jam 10 siang. Setelah berkumpul, kami saling berdiskusi mengenai hutan kota yang sudah kami temukan sebelumnya, dan kami sepakat untuk mengunjungi Hutan Kota Srengseng yang terletak di kawasan Srengseng, tidak jauh dari Binus. Atas informasi dari kelompok lain yang menanam pohon disana, kelompok kami diberitahu untuk langsung datang tanpa membuat janji sebelumnya. Sesampainya disana, kami diarahkan oleh petugas disana untuk menemui pengurus Hutan Kota Srengseng di kantornya. Kami pun berdiskusi dengan pengurus tersebut mengenai tujuan kita datang dan memberikan proposal yang sudah kami persiapkan sebelumnya.                                Setelah berdiskusi cukup lama, kami pun sepakat untuk menanam pohon di Hutan Kota Srengseng pada tanggal 6 November 2017. Sebelumnya, kami juga membicarakan mengenai pemberian pupuk, dan mereka pun menawarkan untuk membeli pupuk yang telah disediakan oleh pihak